Hidup sebagai manusia baru ( kolose 3:5-17)
buayaberdiri.blogspot.com - Hidup sebagai manusia baru merupakan salahsatu perubahan hidup yang baik dalam mengenal TUHAN bagi seorang pengikut kristus ataupun orang yang belum mengikut kristus.Sebagai orang kristen ,kata manusia baru sering juga di artikan sebagai tanda pertobatan dan kembali mengikuti jalan TUHAN.
Manusia baru sebagai kristen sejati bisa dimulai dari baptisan,awal pelayanan dan komitmen untuk bertobat dari jalan yang jahat atau tidak baik.Ada banyak bagaimana seseorang bisa komitment untuk memulai hidup sebagai manusia baru.
Sebagai contoh manusia baru yang dialami dari seorang paulus,yang kala itu dia(paulus) sebagai seorang farisi dan mengerti akan hukum taurat.Dalam kisah hidup paulus sebagai seorang farisi ,dia sangat membenci dengan orang kristen yang kala itu sebutannya adalah murid-murid Tuhan.Kebencian paulus terhadap orang saat itu,sampai paulus ingin membunuh dan mengancam murid-murid Tuhan.
Pada waktu perjalanan ke kota damsyik ,Tuhan Yesus menampakkan diri dalam rupa cahaya kepada paulus.Dari situlah awal permulaan paulus sebagai manusia baru.
Dalam kasus paulus ini,manusia baru juga diartikan sebagai tanda pertobatan manusia dari jalannya yang tidak benar.
Didalam kitab kolose 3:5 ciri-ciri sebagai manusia lama adalah seperti ini :
-Mematikan segala sesuatu yang duniawi :
*percabulan
*kenajisan
*hawa nafsu
*nafsu jahat
*penyembahan berhala
*marah
*geram
*kejahatan
*fitnah
*kata-kata kotor
Sebagai manusia baru kita harus meninggalkan perilaku seperti yang disebutkan diatas,dan memulai manusia baru dengan pengetahuan akan Firman TUHAN(kolose 3:10).
Hidup dalam manusia baru kita tidak akan membeda-bedakan manusia dari ras mana mereka berasal (kolose 3:11).
Kolose 3:12-15 adalah ciri-ciri sebagai manusia baru :
-memiliki belas kasihan
-memiliki kemurahan
-kerendahan hati
-kelemahlembutan
-kesabaran
-mau mengampuni
-tidak dendam
-kasih
Sebagai orang yang hidup sebagai manusia baru kita akan memiliki damai sejahtera didalam hati kita,sehingga membuat kita akan terus mengikuti jalan Tuhan Yesus dan selalu memiliki perkataan yang membangun,menegur dan mengajar dalam hikmat yang Tuhan Yesus.